Sumba - It's a magical part of Indonesia

Keindahan Alam di Sumba

Kampung Ratenggaro, Sumba Barat daya
Instagram: @anaksimatupang
Bali, Yogyakarta, Bandung, Malang, Lampung, dan daerah-daerah lainnya mungkin tidak terasa asing di telinga kamu. Karena, banyak destinasi wisata yang berada di sebagian kota tersebut yang sering dikunjungi oleh para wisatawan asing maupun domestik.

Tapi, apakah kamu pernah mendengar Sumba?

Untuk mengetahui kata tersebut mungkin sebagian dari kamu harus mencari tahu dulu dengan cara meranda internet atau bertanya kepada beberapa orang terlebih dahulu. Nah, agar kamu lebih mengenal Sumba, yuk baca info lengkapnya!

Pulau Sumba, atau biasa disebut Sumba, adalah sebuah pulau yang termasuk ke dalam wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Indonesia. Belakangan ini, pulau yang terdiri dari empat kabupaten ini; yaitu Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Sumba Tengah, dan Sumba Timur, menjadi destinasi wisata yang semakin populer. Jadi, mungkin kebanyakan orang sudah tahu apabila mendengar Sumba, dan akan banyak informasi yang didapatkan jika kamu meranda internet dengan kata kunci Sumba.

Lalu, apa daya tarik dari Pulau Sumba ini?

Seperti judul artikel saya diatas "Sumba is a magical part of Indonesia," semakin dikenal dengan keindahan alamnya yang masih belum banyak tersentuh tangan para wisatawan. So, it's still untouched and natural. Masih banyak tempat-tempat yang sebenarnya belum banyak diketahui oleh para wisatawan yang nantinya dapat kamu gali lagi. Dan, ketika ada orang yang telah mengunjungi dan melihat keindahannya, banyak orang yang tidak percaya dengan apa yang sedang mereka lihat. It is like a magic.

Penasaran seperti apa keindahannya?

Untuk melihat magical tourism destinations yang ada di Sumba, tentu kamu harus datang dulu ke sana. True! Setelah membeli tiket pesawat dari Jakarta, biasanya pesawat kamu akan transit di Bandara Ngurah Rai, Denpasar - Bali. Kemudian akan langsung menuju pulau yang terkenal dengan Budaya Pasola ini. Tersedia dua Bandara di pulau Sumba, Bandara di Tambolaka - Sumba Barat Daya dan di Waingapu - Sumba Timur.

Yuk, kita lihat destinasi wisata apa saja yang ada di sekitaran bandara?


Tambolaka - Sumba Barat Daya
Di Kabupaten Sumba Barat Daya mempunyai Bandara Tambolaka yang merupakan bandara terbesar di pulau ini. Di sini kamu bisa langsung menyusuri setiap sudut tempat-tempat wisata di kabupaten yang menjadikan nasi jagung sebagai makanan pokoknya ini. Tempat-tempat wisata yang bisa kamu kunjungi di Tambolaka, Sumba Barat Daya adalah:

1. Danau Weekuri
Instagram: @shaskify
Danau Weekuri, yang tepatnya berada di desa Kalenarogo, kecamatan Kodi Utara, bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat. Kamu bisa menyewa mobil atau menggunakan jasa travel. Biaya rental mobil berkisar antara Rp. 600.00 - Rp. 1.000.000.

Jadi, lebih enak jika kamu datang rombongan bersama teman atau saudara. Biaya transportasinya bisa di bagi untuk ber-empat atau ber-enam orang. Lebih hemat, kan? Dan lebih nyaman lagi jika perjalanan wisata kamu ke Sumba di-arrange oleh Amabel Travel agar lebih teratur dan jelas. Tapi jika kamu datang sendiri atau berdua, menyewa sepeda motor bisa menjadi pilihan perjalanan kamu menuju danau ini.

 Air danaunya jernih dan berwarna turquoise. Kamu bisa melihat dasar danaunya dengan jelas. Sebenarnya air danau ini adalah air laut yang mengalir melalui celah-celah bebatuan di sekitarnya. Jadi, air danau ini akan berasa asin karena memang airnya berasal dari laut.

Datang ke danau ini pada saat weekends pasti akan banyak pengunjung yang berenang, memancing, atau melakukan aktivitas lainnya. Dan, banyak juga penduduk lokal yang menjajakan souvenir khas Sumba. Tapi, jika kamu datang pada saat weekdays, danau ini akan seperti danau pribadi kamu yang memanjakan mata dan menenangkan pikiran. Kamu juga bisa beristirahat di saung-saung yang ada di sekitar danau ini.

2. Pantai Mandorak

breaktime.co.id
Lokasinya yang tersembunyi, dan dikelilingi oleh pepohonan dan batu karang membuat para wisatawan menjadikan pantai ini sebagai pantai favorit mereka, karena terkesan menjadi private beach.

Pantai ini merupakan pantai yang dekat dengan danau Weekuri, jadi mungkin air dari  pantai ini lah yang masuk menyerap ke danau tersebut. Kejernihan airnya sama dengan danau Weekuri. Ditambah, pasir putinya yang lembut dan bersih kamu akan betah berlama-lama di sini.

Posisi pantai Mandorak ini berada di dua tebing karang. Hal ini yang menjadi keunikan dari pantai ini. Disekitarnya dikelilingi oleh perkebunan dan padang ilalang, jadi lebih private. Kamu bisa berenang atau hanya bermain-main di sekitar pantai. Terkadang, wisatawan harus membayar sekitar Rp. 50.00 untuk masuk ke pantai ini.

3. Rumah Budaya Sumba

petahtumbuh.com
Rumah adat khas Sumba mejadi hal yang menarik untuk dikunjungi. Di rumah budaya Sumba ini, ada satu bangunan atau rumah yang dijadikan museum untuk menyimpan benda-benda bersejarah yang berkiatan dengan tradisi Sumba, seperti kain tenun tradisional sumba, benda-benda tajam khas sumba, patung dan benda purbakala, dan yang lainnya.

Jadi, dengan mengunjungi Rumah Budaya Sumba, kamu tidak hanya datang ke Sumba dan pulang lagi dengan hanya membawa foto-foto keindahannya saja, tapi banyak pelajaran dan ilmu pengetahuan tentang budaya Sumba ketika kamu mengunjungi museum Rumah Budaya Sumba ini.


Waingapu - Sumba Timur
Waingapu menjadi kota terbesar di Sumba. Di kota ini terdapat bandara Umbu Mehang Kunda. Jadi, kalau penerbangan kamu mendarat di kota ini, kamu akan langsung dapat menikmati keindahan alamnya seperti, air terjun, padang rumput, dan perbukitan.

1. Taman Nasional Laiwangi- Wanggameti
Instagram: @reubentirta
Di Sumba Timur ini, kamu bisa melihat keindahan taman nasional Laiwangi di atas puncak gunung Wanggameti. Taman nasional ini merupakan sebuah tempat perlindungan flora dan fauna di pulau sumba, terutama hewan-hewan endemik seperti burung dan kupu-kupu. Bukan hanya flora dan faunanya saja, tapi di sekitar taman ini, banyak dijumpai kuburan kuno yang diukir dengan motif kerbau, kuda, laki-laki dan perempuan.

Untuk mencapai taman yang secara geografis terdiri dari perbukitan, lembah, dan tanah bergelombang (undulating) ini, dari Waingapu kamu harus menggunakan jalur darat dengan menggunakan mobil menuju desa Wanggameti, dengan waktu tempuh sekitar dua jam.

Memang, fasilitas di taman ini sangat terbatas, hanya tersedia beberapa homestay untuk para wisatawan menginap. Tetapi, dengan fasilitas yang terbatas ini lah, kamu menjadi sangat merasakan kehidupan sumba secara tradisional dan alami.

2. Air terjun Kalamba

tulisenwae.blogspot.com
Air terjun ini berada di desa Kalamba. Untuk menuju air terjun ini, kamu harus berjalan kaki. Jadi, kendaraan mobil atau sepeda motor yang kamu bawa harus diparkirkan di perkampungan dekat sini.

Air terjun  ini dikelilingi oleh perbukitan, menjadikan tempat ini semakin sejuk. Kamu harus hati-hati jika berjalan menuju lokasi ini atau ketika kamu berada di sekitar air terjun, karena bebatuan di lokasi ini  sangat licin, apalagi di saat musim penghujan.

Di lokasi ini juga, kamu bisa duduk-duduk sambil berfoto-foto di atas bebatuan, sambil menikmati suasana alam yang tenang. Kicauan burung dan suara aliran air sungai akan membuat susasana hati kamu menjadi damai dan tenang.

3. Pantai Walakiri

tripadvisor.com
Pantai Walakiri berada di desa Watumbaka, kecamatan Pandawai. Pantai ini tidak terlalu jauh dari kota Waingapu, hanya ditempuh perjalanan sekitar 30 menit dengan menggunakan kendaraan, baik beroda dua ataupun empat.

Hal unik yang akan terjadi di pantai ini adalah ketika air laut surut, karena pantai landai yang ditumbuhi pohon mangrove ini akan terhampar luas jauh menuju lautan. Jadi, kamu bisa berjalan jauh ke tengah laut dari tepi pantai. Pantainya yang berpasir lembut tetapi solid membuat kamu nyaman berjalan-jalan sambil melihat pepohonan mangrove. Jangan kaget ketika kamu menelurusi pasir pantai ini, kamu akan menemukan bintang laut dan siput. Segera ambil kamera kamu, dan mulai mengabadikannya!

Selain banyaknya pepohonan kelapa yang membuat susana menjadi nyaman dan teduh, di pantai ini banyak warung-warung warga setempat yang bisa kamu jadikan tempat istirahat. Jadi, sambil menikmati makanan dan minuman, kamu bisa berlama-lama di pantai ini sambil menunggu sunset yang akan semakin unik dan artistik jika dilihat dari balik siluet pepohonan mangrove.

Berbeda dengan Pantai Mandorak yang harus membayar, di pantai ini kita bisa masuk tanpa dikenakan biaya masuk. Makanya banyak wisatawan asing maupun lokal yang mengunjungi pantai ini.

Destinasi Wisata lainnnya di Sumba

Desa Ratenggaro di Sumba Barat Daya. Desa Ratenggaro merupakan desa yang didiami oleh warga asli pulau Sumba. Desa ini memberikan gambaran rumah-rumah adat tradisional Sumba yang sangat unik. Di desa ini juga warganya menghasilkan tenun ikat asli Sumba.

Bukit Warinding di Sumba Timur. Bukit Wairinding berada di sekitar Waingapu. Kamu bisa melihat keindahan sunset di atas bukit ini. Bukit ini merupakan spot yang terkenal karena menampilkan hamparan hijau yang segar pada saat siang hari.

Desa Prai Ijing di Sumba barat. Berlokasi di desa Waikabubak. Desa ini menampilkan rumah-rumah adat Sumba juga. Desa ini dikelilingi oleh bebatuan megalitikum yang dibangun oleh para leluhur.

Nah, sekarang kamu sudah tahu kan tempat-tempat wisata yang ada di Sumba. Makanya, ayo keliling Indonesia, terutama jalan-jalan ke Sumba bersama teman dan keluarga secara mandiri atau bersama Amabel Travel

Sumber informasi:
jakartapost.com
indonesiakaya.com
kupang.tribunnews.co.id
petahtumbuh.com
tulisenwae.blogspot.com
breaktime.co.id

Comments

Popular posts from this blog

Hiking ke Gunung Karang, Bisa Sambil Berkemah dan Belajar Sejarah

Wisata Religi ke Batu Quran Pandeglang Banten

Istilah Staycation Semakin Populer, Apakah Artinya?

Travel Blog Indonesia Untuk Kita Semua

Pantai Bandulu Anyer, Lebih Mantap Dikunjungi Setelah Matahari Terbenam

4 Hal Seru Yang Ada Di Pantai Bandulu Anyer

Titik Nol Kilometer Anyer - Panarukan